41.) Pa’Bua Tina’
- Arti: Tina’ (pohon yang menyerupai pohon waru).
- Makna: Melambangkan kesatuan dalam keluarga dan kesejahteraan.
- Letak: Bingkai atau kayu melintang sebagai pembatas.
- Kelompok: Passura’ Malolle’

42.) Pa’Lulun Paku

- Arti: Lulun (lilit), Paku (sayur paku).
- Makna: Hati manusia tidak boleh melingkar dan jangan berbicara terbelit-belit tetapi hati harus lurus dan ucapan selalu jujur.
- Letak: Bingkai dinding, kayu melintang, dinding para yang miring.
- Kelompok: Passura’ Malolle’
43.) Pa’Don Paria
- Arti: Don (daun), Paria (buah pare/paria).
- Makna: Tidak boleh berhati pahit dan menyakiti hati sesama, apabila dihadapi kenyataan pahit harus dijalani dengan sabar karena akan membawa kita ke arah yang lebih baik.
- Letak: Dinding rumah.
- Kelompok: Passura’ Malolle’

44.) Pa’Buku Paria

- Arti: Buku (biji), Paria (buah pare/paria).
- Makna: Tidak boleh berhati pahit dan menyakiti hati sesama, apabila dihadapi kenyataan pahit harus dijalani dengan sabar karena akan membawa kita ke arah yang lebih baik.
- Letak: Dinding rumah.
- Kelompok: Passura’ Malolle’
- Bermakna sama dengan Pa’Don Paria
45.) Pa’Kangkung
- Arti: Kangkung (kerbau yang dibungkus kepalanya atau tanaman kangkung).
- Makna: Melambangkan ketaatan dan rasa syukur kepada Tuhan atas berkat dan rezeki yang selalu dilimpahkan kepada umat manusia.
- Letak: Dinding bagian paling atas.
- Kelompok: Passura’ Malolle’

46.) Pa’Bunga Kaliki

- Arti: Bunga Kaliki (pepaya).
- Makna: Nasihat pahit tidak bermaksud untuk menyakiti hati, namun agar nantinya membawa kebaikan.
- Letak: Dinding rumah.
- Kelompok: Passura’ Malolle’
47.) Pa’Bungkang Pa’Bungkang Tasik
- Arti: Bungkang (kepiting), T Arti: Bungkang (kepiting), Tasik (laut) asik (laut).
- Makna: Jangan menilai sesuatu dari luarnya saja, yang terpenting adalah isinya.
- Letak: Dinding samping rumah bagian bawah paling sudut dan bagian tengah depan paling sudut dan bagian tengah depan rumah.
- Kelompok: Passura’ Malolle’

48.) Pa’Bunga

- Arti: Bunga rangka’ (tanda berkat sebagai (tanda berkat sebagaihasil jerih payah).
- Makna: Melambangkan kepopuleran seseorang dalam masyarakat karena ilmu pengetahuan serta budi yang baik.
- Letak: Dinding rumah.
- Kelompok: Passura’ Malolle’
49.) Pa’Batang Lau
- Arti: Batang Lau (batang labu).
- Makna: Melambangkan hubungan kekeluargaan yang bagaimanapun jauhnya tetap dipupuk karena berasal dari satu leluhur.
- Letak: Kayu melintang serta kayu yang berdiri tegak di dinding depan rumah.
- Kelompok: Passura’ Malolle’

50.) Pa’Boko Sando

- Arti: Boko (punggung/belakang), Sando (lipan).
- Makna: Harapan agar ada turunan di Makna: Harapan agar ada turunan di rumpun keluarga yang lahir menjadi seorang pemberani.
- Letak: Ujung-ujung kayu dari balok-balok rumah.
- Kelompok: Passura’ Malolle’
51.) Pa’Bukoyo
- Arti: Bukoyo (siput).
- Makna: Hendaklah kita mawas diri dan tetap menjaga sopan santun.
- Letak: Jendela dan ujung kayu balok penyangga longa.
- Kelompok: Passura’ Malolle’
- Bermakna sama dengan Pa’Don Paria

52.) Pa’Lelen Bukoyo

- Arti: Lelen (tusuk), Bukoyo (siput).
- Makna: Hendaklah kita mawas diri dan tetap menjaga sopan santun.
- Letak: Jendela dan ujung kayu balok penyangga longa.
- Kelompok: Passura’ Malolle’.
- Pengembangan dari Pa’Bukoyo
53.) Pa’Pollo Lampung
- Arti: Pollo (bokong), Lampung (liar).
- Makna: Peringatan agar manusia selamanya hidup dengan berjaga-jaga.
- Letak: Dinding rumah dan lumbung.
- Kelompok: Passura’ Malolle’

54.) Pa’Poya Mundan

- Arti: Poya (jerat), Mundan (burung belibis).
- Makna: Untuk mendapatkan rezeki dapat menggunakan alat bantu tanpa harus mengeluarkan tenaga berlebihan.
- Letak: Kayu melintang melintang dan kayu dan kayu yang keluar yang keluar dari ketiak rumah tongkonan.
- Kelompok: Passura’ Malolle’.
55.) Pa’Lembang
- Arti: Lembang (perahu, kampung/desa).
- Makna: Mengingatkan kepada anak cucu bahwa leluhur Toraja datang dengan menggunakan perahu dan juga melambangkan kepemimpinan yang harus memberikan contoh dan teladan yang baik.
- Letak: Tiang tinggi (tulak somba) pada muka rumah, juga pada tiang belakang penyangga rumah.
- Kelompok: Passura’ Malolle’.

56.) Pa’Tangke Lembang

- Arti: Tangke (tangkai), Lembang (perahu, kampung/desa).
- Makna: Melambangkan kepemimpinan yang harus memberikan contoh dan teladan yang baik.
- Letak: Tiang tinggi pada muka belakang rumah dan tiang belakang penyangga rumah.
- Kelompok: Passura’ Malolle’.
- Pengembangan dari Pa’Lembang
57.) Pa’Anak Bale
- Arti: Anak Bale (anak ikan) Anak Bale (anak ikan).
- Makna: Didiklah anak sedini mungkin dan arahkan mereka ke jalan yang baik, kelak dewasa mereka akan memilih jalannya sendiri.
- Letak: Kayu yang membentuk seperti tanduk pada sisi samping dan muka lumbung.
- Kelompok: Passura’ Malolle’.
- Pengembangan dari Pa’Bukoyo

58.) Pa’Kaluppini’

- Arti: Kaluppini’ (sejenis burung gereja).
- Makna: Rela berkorban demi kepentingan orang banuak, bertahan menghadapi tantangan, cekatan dalam menjalani tugas.
- Letak: Pinggir bingkai ukiran lain.
- Kelompok: Passura’ Malolle’.
59.) Pa’Pollo’ Gayang
- Arti: Pollo (buntut/bokong), Gayang (keris emas).
- Makna: Dengan Pa’Pollo’ Gayang, orang Toraja dapat mersa damai dalam kehidupan dan mudah rejeki dalam mencari nafkah.
- Letak: Dinding bagian pinggir dan Letak: Dinding bagian pinggir dan tengah bagian muka.
- Kelompok: Passura’ Pa’Barean.
- Diukir/dikombinasi bersama Pa’Ulu Gayang dan Pa’Kapu Baka

60.) Pa’Dadu

- Arti: Dadu (permainan judi).
- Makna: Peringatan kepada anak cucu bahwa berjudi lebih banyak membawa dampak negatif daripada positif.
- Letak: Samping rumah.
- Kelompok: Passura’ Pa’Barean.
61.) Pa’Sala’Bi
- Arti: Sala’Bi (penghalang).
- Makna: Dalam hidup ini kita harus selalu berhati-hati terhadap segala kemungkinan.
- Letak: Dinding rumah dan lumbung.
- Kelompok: Passura’ Pa’Barean.

62.) Pa’Sala’Bi Di To’Mokki

- Arti: Sala’Bi (penghalang), Di To’Mokki (dipahat, ditekan dengan ujung jari).
- Makna: Harapan agar anak cucu selalu terhindar dari segala wabah penyakit dan segala macam marabahaya.
- Letak: Dinding rumah dan lumbung.
- Kelompok: Passura’ Pa’Barean.
- Pengembangan dari Pa’Sala’Bi Biasa
63.) Pa’Ulu Karua
- Arti: Ulu (kepala), Karua (delapan).
- Makna: Harapan agar dalam keluarga muncul orang dengan ilmu pengetahuan yang tinggi untuk kepentingan masyarakat.
- Letak: Dinding rumah dan lumbung.
- Kelompok: Passura’ Pa’Barean.

64.) Pa’Lamban Lalan

- Arti: Dempang atau Tutu’ Ra’Bung (alas pakaian yang terdapat pada dada anak-anak).
- Makna: Harapan agar anak senantiasa dalam keadaan sehat dan terlindungi dari penyakit.
- Letak: Kayu melintang pada bagian bawah rumah dan lumbung.
- Kelompok: Passura’ Pa’Barean.
65.) Pa’Tangke Rapa’
- Arti: Tangke (tangkai), Rapa (sampai ke tanah).
- Makna: Harapan agar pemilik rumah serta anak cucu kelak damai penuh kebahagiaan dan tidak mudah goyah oleh sesuatu yang dapat merugikan rumpun keluarga.
- Letak: Kayu melintang serta dinding bagian tengah samping dan depan rumah.
- Kelompok: Passura’ Pa’Barean.

66.) Pa’Tutu Ra’Bung/Pa’Dempang

- Arti: Tangke (tangkai), Rapa (sampai ke tanah).
- Makna: Harapan agar pemilik rumah serta anak cucu kelak damai penuh kebahagiaan dan tidak mudah goyah oleh sesuatu yang dapat merugikan rumpun keluarga.
- Letak: Kayu melintang serta dinding bagian tengah samping dan depan rumah.
- Kelompok: Passura’ Pa’Barean.
67.) Pa’Ulu Gayang
- Arti: Ulu (kepala), Gayang (keris emas).
- Makna: Dengan kepala yang dingin kita berupaya untuk berjuang mendapatkan ketentraman hidup di samping dapat mengumpulkan harta sebanyak-banyaknya dengan cara yang jujur.
- Letak: Dinding pinggir dan tengah Letak: Dinding pinggir dan tengah bagian muka.
- Kelompok: Passura’ Pa’Barean.

68.) Pa’Rara’

- Arti: Rara (kalung emas berbentuk bulat dan besar).
- Makna: Melambangkan kekayaan dan kebangsawanan seorang wanita.
- Letak: Dinding depan rumah dan lumbung Tongkonan bangsawan.
- Kelompok: Passura’ Pa’Barean.
69.) Pa’Sarira
- Arti: Sarira (pelangi).
- Makna: Melambangkan keagungan dan kemuliaan Tuhan Yang Maha Esa, bagi manusia melambangkan status yang tinggi, tulus, dan sederhana.
- Letak: Longa yang menjulang tinggi.
- Kelompok: Passura’ Pa’Barean.

70.) Pa’Kadang Pao

- Arti: Kadang (kait), Pao (mangga).
- Makna: Harta benda yang datang ke dalam rumah harus diperoleh dengan cara yang benar dan jujur, untuk memperoleh hasil dengan cara yang benar dan jujur membutuhkan kerjasama dengan pihak lain serta perjuangan yang tekun dan ulet.
- Letak: Dinding rumah dan lumbung.
- Kelompok: Passura’ Pa’Barean.
71.) Pa’Sulan
- Arti: Sulan (disulam).
- Makna: Melambangkan ketekunan dan ketelitian sehingga pekerjaan yang dihasilkan akan baik dan maksimal, kita harus memelihara harkat dan martabat keluarga serta mewariskan kehidupan yang baik kepada generasi berikutnya.
- Letak: Dinding rumah.
- Kelompok: Passura’ Pa’Barean.

72.) Pa’Sulan Sangbua

- Arti: Sulan (disulam), Sangbua (tunggal)).
- Makna: Melambangkan ketekunan dan ketelitian seorang bangsawan dalam menjalin hubungan dengan sesama manusia.
- Letak: Dinding rumah bangsawan.
- Kelompok: Passura’ Pa’Barean.
- Pengembangan dari Pa’Sulan
73.) Pa’Sulan Dikalembang
- Arti: Sulan (disulam), Dikalembang (dilubang).
- Makna: Melambangkan ketekunan dan ketelitian sehingga pekerjaan yang dihasilkan akan baik dan maksimal, kita harus memelihara harkat dan martabat keluara dan mewariskan kehidupan yang baik kepada generasi berikutnya.
- Letak: Dinding rumah.
- Kelompok: Passura’ Pa’Barean.

74.) Pa’Tangki’ Pattung

- Arti: Tangki (benda yang ditancapkan ke dalam tiang, seperti paku), Pattung (bambu besar).
- Makna: Melambangkan tanda kebesaran bangsawan Toraja, dalam kekeluargaan harus tetap dipupuk persatuan yang kokoh agar segala pekerjaan menjadi ringan dan terselesaikan dengan lancar.
- Letak: Dinding rumah dan lumbung.
- Kelompok: Passura’ Pa’Barean.
75.) Pa’Tangki’ Pattung Karua
- Arti: Tangki (benda yang ditancapkan ke dalam tiang, seperti paku), Pattung (bambu besar), Karua (delapan).
- Makna: Masyarakat Toraja dituntut untuk memupuk persatuan dan kesatuan berdasarkan asas kekeluargaan dengan berlandaskan falsafah hidup Toraja.
- Letak: Dinding rumah dan lumbung.
- Kelompok: Passura’ Pa’Barean.
- Lanjutan dari Pa’Tangki’ Pattung

76.) Pa’Tanduk Ra’Pe

- Arti: Tanduk Ra’Pe (tanduk menyebar).
- Makna: Menandakan bahwa pemilik tumah merupakan orang yang bijaksana, berani, berkuasa dan kaya.
- Letak: Kayu melintang pada rumah dan lumbung (sambo rinding).
- Kelompok: Passura’ Pa’Barean.
77.) Pa’Bombo Uai
- Arti: Bombo Uai (binatang air yang melayang di atas air).
- Makna: Hendaklah kita bekerja secara cepat dan tepat dengan membawa hasil yang baik dan berpintar-pintarlah dalam memilih kehidupan ini.
- Letak: Kayu melintang sebagai pembatas antara ukiran.
- Kelompok: Passura’ Pa’Barean.

78.) Pa’Kollong Bu’Ku

- Arti: Kollong (leher), Bu’Ku (burung tekukur).
- Makna: Dalam hidup, kita harus jujur dan tidak boleh melanggar janji.
- Letak: Dinding rumah.
- Kelompok: Passura’ Pa’Barean.
79.) Pa’Rangga Ulu
- Arti: Rangga (banyak), Ulu (kepala).
- Makna: Harapan agar dalam keluarga muncul orang pintar dan bijak.
- Letak: Dinding rumah dan lumbung.
- Kelompok: Passura’ Pa’Barean.

80.) Pa’Manik-Manik

- Arti: Manik-Manik (perhiasan tradisional Toraja).
- Makna: Harapan agar rumpun keluarga akan menyerupai manik-manik yang saling menyatu dalam sebuah ikatan dan saling bekerja keras untuk meraih kesentosaan hidup.
- Letak: Kayu bingkai dinding dan kayu melintang.
- Kelompok: Passura’ Pa’Barean.
Maaf ka ini gambarnya sama semua, tidak ada pembeda antara motifnya kak (apakah ada kesalahan web?)
iya maaf sebelumnya, belum sempat update semua gambar ukirannya..